Kylian Mbappe, yang kini memperkuat Real Madrid, baru-baru ini memberikan pernyataan menarik mengenai peluang dirinya meraih Ballon d’Or 2025. Meski performanya bersama klub barunya menonjol, Mbappe secara terbuka mengungkapkan bahwa dirinya tidak menganggap akan memenangkan penghargaan individu prestisius tersebut.
Pengakuan Mbappe Soal Ballon d’Or
Dalam wawancara dengan media, Mbappe menegaskan bahwa ia lebih melihat dua rekannya, Ousmane Dembele dan Achraf Hakimi, sebagai kandidat kuat untuk memperebutkan penghargaan Ballon d’Or tahun depan. Keputusan ini menunjukkan sikap rendah hati Mbappe serta penghargaan yang besar kepada rekan-rekannya sesama pemain profesional sepak bola.
Performa Mbappe di Real Madrid
Bergabung dengan Real Madrid setelah karir cemerlang di Paris Saint-Germain, Mbappe langsung menunjukkan ketajamannya di lini depan. Produktivitas gol dan kontribusi penting dalam permainan tim membuatnya sempat dijagokan sebagai salah satu kandidat Ballon d’Or oleh publik serta pengamat sepak bola. Namun, ia memilih tidak mengedepankan namanya sendiri untuk meraih penghargaan itu.
Dua Nama Unggulan Pilihan Mbappe
Alih-alih menyebut dirinya sebagai calon pemenang, Mbappe justru mengunggulkan Ousmane Dembele dan Achraf Hakimi. Kedua pemain ini dikenal memiliki kemampuan dan performa yang konsisten baik di level klub maupun tim nasional. Dembele saat ini menjadi andalan di sisi sayap PSG, sedangkan Hakimi tampil dominan sebagai bek sayap untuk klub yang sama.
“Menurut saya, Dembele dan Hakimi pantas mendapat pengakuan atas penampilan mereka. Mereka punya musim yang luar biasa dan layak diperhitungkan untuk Ballon d’Or tahun depan,” ujar Mbappe kepada media.
Penilaian atas Performa Dembele dan Hakimi
Dembele kembali membuktikan bakatnya setelah sempat mengalami beberapa cedera yang menghambat kariernya. Pemain asal Prancis ini menemukan performa terbaik bersama PSG, memberikan assist dan mencetak gol penting di berbagai kompetisi. Sementara itu, Hakimi terus menunjukkan stabilitas sebagai bek kanan, baik dalam bertahan maupun membantu serangan.
Berkat penampilan impresif tersebut, nama keduanya kini mulai diperhitungkan secara serius dalam perbincangan mengenai nominasi Ballon d’Or mendatang.
Dampak Keputusan Mbappe
Pernyataan Mbappe yang lebih mengunggulkan rekan-rekannya dibanding dirinya sendiri menuai pujian dari publik. Sikap ini dianggap sebagai bentuk kedewasaan dan sportivitas seorang atlet kelas dunia. Banyak kalangan menilai, terlepas dari peluangnya sendiri, Mbappe justru membangun semangat kolektif dalam sepak bola.
Di sisi lain, publik sepak bola dunia tetap menyoroti kontribusi Mbappe bersama Real Madrid dan menunggu bagaimana kiprahnya di sisa musim akan mempengaruhi pertimbangan penghargaan Ballon d’Or tahun depan.
Apa itu Ballon d’Or?
Ballon d’Or merupakan penghargaan tahunan yang diberikan kepada pemain sepak bola terbaik dunia. Penghargaan ini telah menjadi tradisi sejak 1956 dan diberikan berdasarkan suara dari jurnalis internasional, pelatih, dan kapten tim nasional. Sejumlah nama besar seperti Lionel Messi, Cristiano Ronaldo, dan Luka Modric pernah meraih gelar prestisius ini.
Catatan Karir Kylian Mbappe
Sejak debut profesionalnya bersama AS Monaco, Mbappe berkembang menjadi salah satu ikon sepak bola Eropa. Kecepatan, keterampilan mengolah bola, dan insting mencetak gol membuatnya menjadi pemain kunci di setiap tim yang ia bela. Pada usia muda, ia sudah membawa Prancis meraih Piala Dunia 2018 dan beberapa kali dinominasikan sebagai pesepakbola terbaik dunia.
Di Real Madrid, ekspektasi terhadap dirinya terus meningkat. Setiap penampilan Mbappe selalu menjadi sorotan dan ia kerap menjadi pembeda di laga-laga penting La Liga maupun Liga Champions.
Rekam Jejak Ousmane Dembele
Ousmane Dembele memulai karier profesional di Rennes sebelum melesat bersama Borussia Dortmund dan Barcelona. Kepindahannya ke PSG membuat Dembele semakin matang dan menjadi pemain penting bagi lini serang klub asal Paris tersebut. Ia terkenal dengan dribel cepat dan kemampuan membuka ruang di pertahanan lawan.
Performa Achraf Hakimi
Achraf Hakimi, lulusan akademi Real Madrid, berkembang sebagai bek sayap modern dengan kemampuan menyerang yang menonjol. Setelah melanglang buana di Borussia Dortmund dan Inter Milan, Hakimi kini membela PSG dan menjadi pilar di lini pertahanan serta serangan klub itu.
Ballon d’Or 2025: Persaingan Semakin Ketat
Ajang Ballon d’Or 2025 dipastikan akan diramaikan oleh banyak nama besar. Selain Dembele dan Hakimi yang didukung Mbappe, sederet bintang lain seperti Erling Haaland, Jude Bellingham, hingga Vinicius Jr. juga masuk radar kandidat. Musim kompetisi yang sukses di level klub dan tim nasional akan sangat menentukan peluang setiap pemain untuk memenangi penghargaan ini.
Faktor Penentu Ballon d’Or
- Performa Individu: Statistik gol, assist, dan kontribusi dalam pertandingan besar sangat diperhatikan.
- Keberhasilan Tim: Memenangi gelar domestik dan internasional menjadi faktor penting.
- Pengaruh di Lapangan: Pemain yang mampu menginspirasi dan menjadi motor permainan lebih diunggulkan.
Kesimpulan
Pernyataan Kylian Mbappe tentang kans Ballon d’Or 2025 menyoroti solidaritas dan rasa hormatnya terhadap permainan kolektif. Meski punya peluang besar, ia memilih untuk mengapresiasi performa rekan-rekannya. Ballon d’Or 2025 sendiri menjanjikan persaingan seru, dan perjalanan para kandidat hingga akhir musim akan menjadi penentu utama dalam penilaian penghargaan tersebut.